I wish people still wrote letters to each other, poetry to each other, or recorded their thouhts in the form of small, tangiable gifts. There's nothing lovelier than receiving the innermost thoughts of another in their handwriting. I would keep all. - Arosary
That quote exactly right. Seiring majunya perkembangan teknologi, orang-orang sudah jarang 'take their little time' buat ambil pena dan notes buat nulis. Entah nulis tentang daily routine mereka, emosi atau perasaan mereka atau bahkan nulis untuk orang-orang terdekat mereka hanya sekedar untuk mengucapkan terima kasih atau selamat ulang tahun.
Memang sekarang sudah banyak media digital untuk nulis. Ada diary digital seperti blog, twitter, tumblr dll. Sekarang udah jarang gue nemu orang di sekitar gue yang masih rajin nulis diary tiap harinya. Memang sih media digital itu lebih mudah, praktis dan satu lagi, tangan dan pikiran bisa sinergis. Setuju ga sih kalau nulis di buku gitu, pikiran kita udah buat kalimat sampai paragraf berikutnya, tapi tangannya baru sampai di kalimat pertama. Gue sering banget tuh.
But still, receive other's handwriting will make you somehow special. They want to take their time to write for you. It's sincere, you have places in their heart. It will make you completely touched. You'll keep it and smile everytime you re-read it. That one of sweetest things.
Menurut gue budaya menulis memang harus terus dikembangkan, menulis dimana saja. Banyak sekali manfaat dari menulis. One of them is to keep and share the memories. Kita mungkin lupa satu atau dua memori di masa lalu, dan tulisan diwaktu itu bisa membantu. Lalu tidakkah hidup akan terasa lebih hidup jika dibagikan?
Terus kan ada tuh quote My silence spoke a thousand words, but you never heard them. So mendingan tuangin aja ke tulisan kalau memang ga bisa dibicarakan, pasti bakal lebih mudah.
Tulislah mimpi-mimpimu dengan percaya diri. Maka Allah akan membantumu mewujudkannya - Bu Wiwikinget banget kata-kata ini pas hari pertama di kelas 12 dan kita semua disuruh nulis cita-cita selepas SMA di halaman pertama buku :')




